Tapaktuan - Media The Tapaktuan Post bekerjasama dengan Pemkab Aceh Selatan menyelenggarakan kegiatan jurnalistik bagi siswa - siswi, bertempat di SMAN I Trumon Timur, Selasa (6/9/2022).
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang tata cara penulisan berita yang benar sesuai kaidah jurnalistik, sebagai salah satu tugas dan fungsi pers sesuai undang - undang nomor 40 Tahun 1999.
Adapun kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Camat Trumon Timur Husin S.Pd dan disambut baik oleh Kepala Sekolah SMAN I Trumon Timur Syamsuir S.Pd yang turut dihadiri oleh jajaran Diskominfosan Asel, para peserta pelatihan jurnalistik, dewan guru dan 2 orang narasumber yakni, Kepala Bidang Komunikasi Informasi Rinaldi S.Sos, Wartawan INews TV Ichdar Irfan ST.
Sementara itu, Narasumber Pelatihan Jurnalistik Rinaldi S.Sos menerangkan, dalam penulisan berita, tentunya harus sesuai dengan kaidah maupun kode etik jurnalistik.
Menulis berita harus sesuai fakta dan lengkap informasi yang disajikan sesuai kaidah‑kaidah jurnalistik. Ada banyak lead atau teras berita yang bisa dibuat, namun umumnya sebuah berita semestinya mengandung unsur‑unsur 5W+1H, jelasnya.
Hal itulah dikatakannnya yang perlu diperhatikan dalam profesi jurnalis, dari materi yang disampaikan itu, tampak antusiasme 25 siswa/siswi SMAN I Trumon Timur yang mengikuti kegiatan tersebut. Pasalnya materi yang diberikannya pun beragam, diantaranya teori penulisan berita tahap awal, foto jurnalistik, edukasi dan memviralkan sebuah informasi.
"Kita memberikan edukasi untuk bisa membuat dan menyalurkan berbagai konten sehingga menjadi generasi yang produktif dan memberikan banyak warna yang sangat baik dalam dunia informasi," imbuhnya.
Kemudian pemateri kedua Ichdar Irfan juga menyampaikan Pelatihan Jurnalistik diperuntukkan bagi siswa SMAN I Trumon Timur yang memiliki minat dan mau berkarya dalam bidang karya tulis, sehingga dengan memperdalam wawasan jurnalistik hal itu kedepannya diharapkan dapat menghidupkan semangat menulis dan berliterasi di lingkungan sekolahnya masing-masing.
Ia juga menambahkan sebagai salah satu pematik dalam pelatihan jurnalistik ini, “Dasar-dasar Jurnalistik ini juga bisa menjadi bahasan referensi bagi siapa saja yang ingin mengenal atau terjun ke dunia jurnalistik, ingin memahami ilmu dasar kewartawanan. Paling tidak jika memahami konsep jurnalistik akan membuat pembaca lebih kritis dalam menerima informasi atau menyerap berita yang tersaji di media massa, media online, agar bisa membedakan mana berita yang benar dengan yang tidak atau hoax,” tuturnya.
Melalui Pelatihan Jurnalistik ini semoga bisa menjadi kendaraan bersama untuk saling belajar dan tanya jawab seputar media dan jurnalistik. Harapan bersama, untuk bisa terus membuat kegiatan pelatihan jurnalistik kepada siswa.